Rabu, 30 Oktober 2019

Bukan Hanya Genteng Tanah Liat, 9 Jenis Genteng Ini Juga Wajib Anda Ketahui !


Bukan Hanya Genteng Tanah Liat, 9 Jenis Genteng Ini Juga Wajib Anda Ketahui !

MuchasimGenteng - Rumah merupakan suatu bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal dan berkumpulnya keluarga. Tepatnya rumah digunakan sebgai tempat ntuk istirahat dan beraktifitas yang sudah menjadi rutinitas sehari – hari. Dengan hal tersebut menjadikan rumah sebagai sumber kedamaian, inspirasi dan energi pagi penghuninya. Sehingga tak heran apabila banyak orang membangun rumah seindah dan senyaman mungkin untuk dihuni.
Rumah tentunya memiliki bagian – bagian tersendiri atau yang biasa disebut dengan konstruksi. Konstruksi dalam sebuah rumah tersebut merupakan penyusun yang memiliki sifat, material dan tujuannya masing – masing. Dalam sebuah pasti terdapat 3 konstruksi utama yaitu konstruksi pondasi, dinding dan atap.
hargagentengsakura, hargagentengmetalpermeter, hargasatuanbajaringan, hargasengsakuraroof, atapmetalberpasir, distributorbesi, atapsakura, rangkagalvalum, hargasakuraroof2016, modelgentengmultiroof, jarakrenggentengmetal, hargaatapsakuraroof2016, sengbajaringan, hargagentengkeramikkia2016, hargagentengmetalroofberpasir,
Atap genteng

Daftar harga gentengmetal berpasir

Pertama, pondasi merupakan konstruksi yang paling dasar dalam sebuah bangunan yang berfungsi untuk menopang keseluruhan bangunan. Untuk membuat podasi yang bagus sebaiknya anda harus memperhatikan 4 hal yakni pastikan anda membangun rumah anda pada lahan yang tepat, memiliki resiko longsong yang kecil, tidak rentan terhadap penurunan dan menggunakan bahan penyusun pondasi yang berkualitas dari mulai batu bata, batu kali atau pun beton.
Kedua, dinding memiliki fungsi utama yakni sebagai menahan beban konstruksi di atasnya sehingga harus kokoh agar menopang beban tersebut dengan baik. selain itu, dinding juga berfungsi sebagai pemisah bagian dalam dan bagian luar rumah serta sebagai partisi sebuah bangunan.
Atap rumah merupakan konstruksi bagunan paling atas yang memiliki fungsi sebagai pelindung bangunan tersebut dari cuaca dan anguan dari luar. Sehingga atap juga memiliki peran yang cukup besar dalam memberikan  kemanan, kenyamaan dan keleluasaan bagi pengguni rumah. Selain itu, atap  juga memberikan keindahan sendiri bagi sebuah bangunan.
Untuk membangun sebuah atap rumah, anda bisa memilih menggunakan berbagai macam jenis genteng. Pastikan anda menggunakan genteng yang sesuai dengan kebutuhan  anda karena setiap genteng tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing - masing. Berikut merupakan jenis - jenis genteng yang wajib anda ketahui :
1.      Genteng tanah liat
Genteng tanah liat tentunya terbuat dari tanah  liat yang proses percetakannya adalah dengan di press lalu dipanaskan dengan bara api bersuhu tinggi sehingga bisa menghasilkan genteng tanah liat dengan karakteristik daya tahan yang kuat dan awet. Terbilang awet karena genteng ini bisa bertahan hingga puluhan tahun. Dilihat dari segi fungsionalnya, genteng tanah liat ini sangat baik dalam meredam radiasi panas matahari sehingga bisa memberikan kesejukan di siang hari dan kehangatan di malam hari. Dari segi ekonomis genteng tanah liat ini juga terbilang relative murah. Namun genteng ini sangat rentan terhadap kebocoran apabila pemasangannya tidak tepat.
hargagentengmetalroofberpasir, jualbesibeton, hargabajaringanuntukataprumah, atapbajaringanmurah, keramikmurah, merkcattembok, gentengkeramikmclass, pintuminimalis, modelgentengrumahminimalis, gambarkursiminimalis, partisiminimalis, hargazincalumeperlembar, gentengglazur, merkgentengmetal, hargabajaringanataprumah,
Genteng jatiwangi

Harga genteng bajaringan murah

2.      Genteng keramik
Genteng keramik diproses dengan mengunakan pembakaran pada suhu 1100 derajat celcius sehingga warna yang menempel pada genteng keramik ini akan tahan lama. Genteng jenis ini tersedia dalam berbagai macam varian warna karena proses akhirannya yang dilapisi dengan glasur. Agar tidak mudah terbang dan tidak mengalami kebocoran genteng keramik ini harus dipasang pada atap yang memiliki kemiringan minimum 30 derajat. Tumpuan yang digunakan adalah rangka kayu atau beton dan mudah dikaitkan melalui celah dengan system interlock.
3.      Genteng beton
Genteng beton terbuat dari material seperti pasir, semen dan kerikil serta proses pembuatannya yang terbilang masih kuno. Genteng beton juga memiliki bobot yang cukup berat sehingga diperlukan  rangka kayu yang berat untuk menopang bebannya. Hal tersebut tentunya atap rumah dengan genteng beton ini memiliki daya tahan yang kuat dan tidak mudah goyah akibat terpaan angin. Genteng ini terbilangg memiliki harga yang relative terjangkau dan memiliki 2 varian bentuk yaitu data dan bergelombang.
4.      Genteng sirap
Nama lain dari genteng sirap ini adalah genteng kayu besi atau genteng bulian. Genteng ini dibuat dari kayu ulin yang tahan akan perubahan suhu, kelembaban dan pengaruh air laut. Kayu ulin merupakan kayu yang berasal dari Pulau Kalimantan ini juga sering kali digunakan untuk bahan furniture, bahan bagunan, jembatan dll. Bentuk dari genteng sirap berupa lembaran tipis dan memanjang yang berbeda dari jenis genteng lainnya. Proses pemasangannya harus secara teliti dan harus dipastikan bahwa kayu yang dipasang telah kering sehingga tidak melengkung. Genteng dengan bobotnya yang cukup ringan dan dapat mengisolasi panas ini sayangnya agak sulit untuk ditemukan dipasaran yang disebabkan oleh upaya pemerintah untuk menjaga kelestarian lingkugan namun anda bisa menggunakan atap dari kayu merbau sebagai alternatifnya.
5.      Genteng asbes atau fiber semen
Genteng asbes terbilang genteng yang cukup familiar di Indonesia karena harga yang ditawarkan terbilang murah dibandingkan dengan genteng jenis lain. Genteng berbahan dasar 6 mineral silikat alam ini bobotnya ringan sehingga tidak memerlukan konstruksi khusus dan juga pemasangannnya yang mudah.  Genteng jenis ini memiliki beberapa betuk diantaranya yaitu bentuk plat untuk plafon, bentuk karpus genteng untuk menutup atas genteng asbes, bentuk bergelombang untuk atap, bentuk nock asbes untuk menutup sudut atas gelombang. Sayangnya genteng asbes  ini memiliki kelemahan yaitu serat nya yang mudah membentuk partikel yang bisa terlepas dan terhirup yang bisa berbahaya bagi kesehatan.
6.      Genteng kaca
Karena terbuat dari kaca, jenis genteng ini transparan sehingga sinar matahari bisa masuk. Genteng kaca memiliki sifat natural ligt sehingga bisa menghemat listrik yang digunakan pada pagi hingga sore hari. Genteng ini cocok digunakan untuk rumah dengan model minimalis karena dapat memberikan kesan yang modern. Sayangnya genteng ini juga rentan pecah serta hawa panas yang mudah masuk sehingga biasanya genteng kaca ini lebih banya digunakan sebagai atap taman indoor.
7.      Genteng Policarbonat
Genteng policarbonat biasanya digunakan untuk bagian outdoor seperti kanopi atau atap carport. Terdapat 2 jenis dari jenis genteng ini yaitu rata dan berongga. Genteng policarbonat ini kedap air dan tahan rayap. Selain itu, genteng ini juga sedikit berbeda dengan genteng jenis lainnya karena dijual per rol.
jenisgentengdanharganya, hargagentengbetonminimalis, gentengrumahmodern, mencarihargasakuraroof, gentengzincalume, dapurminimalistype36, hargaatapkliplok, jenisatapmetal, plafonminimalis, kanopiminimalisbajaringan, gambarplafonminimalis, hargagentengbetonperm2, gentengbetonflatmurah, gentengharga, desaintempattidurminimalis,
Atap rumah

Harga rangka atapgalvalum

8.      Genteng atap kain terpal
Jenis genteng ini berbahan dasar kain terpal dan plastic yang elastis. Genteng jenis ini biasanya digunakan untuk balkon atap jendela. Jenis genteng ini memiliki warna dan corak yang beragam sehingga bisa menambah kesan artistic.
9.      Genteng metal atau genteng logam
Genteng yang terbuat dari bahan dasar metal dan logam ini pemasangannya terbilang cukup mudah dengan ketebalan sekitar 0,3 cm dan lebarnya yang sekitar 60 – 120 cm ini bisa mempercepat  proses pemasangannya namun tetaplah harus teliti agar tetap terlihat rapi. Genteng jenis ini juga anti pecah sehingga aman dari kebocoran.
10.  Genteng aspal
Genteng aspal ini bahannya terbilang solid dan terbilang sangat ringan karena memiliki berat seperenam dari genteng atau keramik. Materialnya terdiri dari bitumen atau sejenis turunan aspal dan kimia lainnya. Terdapat dua model yang dapat anda jumpai yaitu model datar  dan model bergelombang. Untuk model datar bertumpu pada multipleks yang menempel pada rangka sedangkan model bergelombang pemasangannya mengunakan sekrup. Genteng ini bisa dipasang untuk atap rumah pada kemiringan 22,5 hinga 90 derajat, namun sayangnya genteng aspal terbilang memiliki harga yang relative mahal.
Nah, sekarang  sudah tahu kan berbagai macam jenis genteng yang bisa anda sesuaikan dengan kebutuhan anda. Sekian & semoga bermanfaat!

Tidak ada komentar:
Write komentar